Salah satu masalah bagi pasangan yang terpisah berjauhan adalah masalah seksual. Biasanya sebagai kompensasi kebutuhan biologis yang tidak terlampiaskan selama terpisah maka saat bertemu hubungan seksual dilakukan sampai beberapa kali sehari, seakan-akan tidak pernah cukup, terutama bagi pasangan-pasangan yang baru menikah. Tentu saja hal ini akan mempengaruhi kualitas sperma.
Walaupun sperma diproduksi setiap hari, namun untuk mencapai kematangan sperma yang sempurna diperlukan waktu 3 hari. Jika sperma dikeluarkan pada saat ejakulasi beberapa kali dalam sehari, maka kualitas spermanya akan menurun, yang dikeluarkan lebih banyak sel spermatozoa yang masih muda dan belum matang sempurna dan sperma ini belum dapat membuahi sel ovum.
Bagaimana jika Anda berdua saat ini sedang menantikan terjadinya suatu kehamilan, apakah masih mungkin untuk terjadinya kehamilan. Tentu saja mungkin, bila suami Anda datang tepat pada saat ovulasi, maka kualitas sperma pada ejakulasi pertama adalah yang paling baik dibanding yang sesudahnya, dan kemungkinan untuk membuahi sel telur Anda tinggi. Sperma itupun dapat bertahan hidup sampai 2x24 jam di dalam rahim Anda. Oleh karena itu Anda tidak perlu terlalu khawatir untuk dapat terjadinya kehamilan.
Yang perlu Anda pastikan adalah pastikan jadwal Anda dan suami bertemu adalah saat Anda ovulasi. Biasanya ovulasi terjadi 14 hari sebelum jadwal menstruasi Anda. Selain itu penuhi gizi suami Anda agar kualitas spermanya bagus, bila perlu ditambahkan suplementasi vitamin C dan vitamin E sebagai antioksi dan untuk meningkatkan kualitas sperma. Mudah-mudahan walaupun marathon jalan terus Anda dan pasangan juga dapat cepat menimang si buah hati.
http://www.wolipop.com
No comments:
Post a Comment